KEPRINEWS – Setelah kesekian kali dari pihak Pemerintah Kota Tanjungpinang menindaklanjuti rencana pembangunan jalan aspal di Jalan Garuda Kampung Sidojasa, kini masyarakat mempertanyakan kembali.
Diketahui jalan tersebut merupakan akses jalan dari masyarakat Kampung Sidojasa, Perumahan Gesya Gurindam 1, Gesya Gurindam 2 dan Cita Mangoes. Ratusan penduduk setempat yang setiap harinya lalu-lalang menggunakan jalan tersebut.
Seperti yang dikatakan salah satu warga Gesya I, Alfian (44), bahwa sebelumnya, pada tahun 2021, telah berkoordinasi dengan pihak PUPR Tanjungpinang, saat itu kepala dinasnya dijabat oleh Zulhidayat, yang saat ini menjabat sebagai Sekda Pemko Tanjungpinang.
Dari pihak PU telah berkesimpulan akan mengaspal jalan tersebut asalkan pihak warga yang memiliki lahan bersentuhan langsung dengan pembangunan jalan dapat memberikan surat hibah tanah untuk diaspal.
Sekitar Bulan Mei 2022 Walikota Rahma dan pihak PU meninjau jalan tanah tersebut untuk dilakukan pengaspalan. Di bulan Juli, walikota, masyarakat Kampung Sidojasa dan sejumlah warga Gesya I, 2 beserta RT, Lurah dan camat melakukan pertemuan membahas pembangunan jalan itu.
Dari kesimpulan pertemuan ada satu permintaan Pemko, yaitu surat hibah dari pemilik lahan yang bersentuhan langsung dengan badan jalan.
Singkat cerita, warga setempat telah berupaya dan berkoordinasi dengan warga yang punya lahan di area badan jalan untuk menandatangani surat hibah. Setelah surat hibah itu ditandatangani, warga langsung mengantarnya ke dinas PUPR Tanjungpinang.
Lanjut Alfian, melihat kondisi jalan yang tambah hari tambah parah, apa lagi di musim hujan, yang sudah beberapa kali terjadi kecelakaan akibat jalan licin, berharap pemerintah mengedepankan hati nurani memprioritaskan pembangunan jalan ini yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Apa lagi jalan ini berada di wilayah ibu kota Provinsi Kepri.
Kembali wartawan mengkonfirmasi Sekda Zulhidayat, mengatakan jalan itu akan dibangun dengan dana APBD murni tahun 2023.
“Sedang kita ikhtiarkan, bantu doanya,” tutur Zulhidayat. (red)