KEPRINEWS – Diketahui Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di Kota Tanjungpinang telah dimulai sejak 23 Juli 2024.
PIN polio kali ini berbeda dengan vaksinasi polio rutin yang biasa. Saat ini pemberian PIN Polio tipe 2, sedangkan vaksinasi polio rutin mpolio tipe 1 dan 3.
Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Rustam, kepada keprinews.co, Minggu (4/8), mengimbau kepada orang tua yang anaknya belum mendapatkan imuniasi dan vaksin polio agar segera mengunjungi puskesmas terdekat, posyandu, atau sekolah.
Dimulai 1 Agustus, untuk anak balita yang divaksin akan sekaligus diberikan vitamin A, karena kebetulan Agustus merupakan bulan vitamin A.
Pelaksanaan PIN Polio di Kepri, khususnya Tanjungpinang masih diperpanjang sampai tanggal 11 Agustus. Sehingga para orang tua yang mempunyai anak mulai usia 0 sampai 8 tahun kurang 1 hari, masih dapat memperoleh imunisasi.
“Jika ada kelompok anak yang belum divaksin, harap informasikan kepada kami agar kami dapat melakukan kunjungan ulang. Bahkan kalau ada perkumpulan atau paguyuban yang anaknya belum mendapatkan layanan polio, kami siap lakukan kunjungan ke lokasinya,” ujarnya.
Dijelaskan, imunisasi tipe 2 ini sangat penting. Pasalnya, KLB terakhir di Aceh, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Papua adalah tipe dua baru yang sebelumnya belum pernah terjadi di Indonesia.
“Pemberian polio ini diberikan melalui tetesan, bukan suntikan, jadi InsyaAllah aman,” tambah Rustam.
Dinkes terus menargetkan untuk mengimunisasi seluruh anak yang ada di Tanjungpinang.
“Saya tadi juga sudah berkomunikasi dengan PSMTI, untuk bekerja sama, barangkali ada warga PSMTI yang belum ikut PIN Polio. Sekali lagi saya imbau dan informasikan ke para orang tua, kalau ada anaknya belum ikut mendapatkan pelayanan Polio, ayok segera informasikan ke kami, atau kunjungi puskesmas terdekat, kami akan segera layani,” tutupnya. (jer)
