KEPRINEWS – Pulau Penyengat merupakan salah satu desa wisata populer yang terletak di wilayah Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau.
Pulau Penyengat juga dikenal dengan kesejarahan Melayu yang kental serta banyaknya situs-situs bersejarah yang wajib untuk disampari saat berkunjung kesana.
Tak hanya itu, keunikan dan ciri khas penyengat juga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan. Seperti kendaraan Gelis (Gerobak Listrik), para tamu wisata akan lebih mudah dan cepat mengakses situs-situs yang berada di Penyengat dengan menggunakan Gelis.
Diketahui, Gelis merupakan kendaraan unik yang diinovasikan oleh Pemerintah Provinsi Kepri untuk akses wisata yang berada di Penyengat. Gelis juga menjadi salah satu upaya modernisasi dari pemerintah dalam mengoperasikan kendaraan elektrik yang ramah akan lingkungan.
Salah satu pengendara Gelis, Azmi mengatakan, bahwa kendaraan listrik tersebut sudah beroperasi sekitar dua Minggu yang lalu. Memiliki peran yang sama dengan Bentor (Becak Motor), Gelis juga menjadi salah daya tarik bagi para wisatawan mancanegara maupun lokal.
“Kemarin Gubernur Kepri, Ansar Ahmad membagikan Gelis sebanyak 11 unit kepada para pengendara Bentor, Alhamdulillah saya salah satu yang mendapatkan. Nanti semua pengendara Bentor juga akan dapat secara bertahap,” kata Azmi, Minggu (3/12/2023) pada media ini.
Azmi menyebutkan, Gelis ini menjadi langkah pemerintah setempat mengganti kendaraan Bentor ke kendaraan elektrik. Karna selain ramah lingkungan dan bebas akan polusi, Gelis juga lebih mudah dioperasikan dan tentunya memberikan kenyamanan bagi para tamu wisata.
Tak hanya itu, dengan menggunakan mesin elektrik, kendaraan Gelis ini tentunya akan jauh lebih hemat dibandingkan dengan Bentor yang menggunakan bahan bakar minyak.
“Kalau Gelis ini kan hanya di cas, jadi kita tidak perlu lagi membeli bahan bakar bensin yang harganya jauh lebih mahal,” jelasnya.
Dari segi harga Gelis dan Bentor memiliki pasaran yang sama, cukup dengan meraup kocek sebesar Rp40 ribu saja, para tamu wisata bisa berkeliling ke situs-situs bersejarah menggunakan Gelis maupun Bentor.
Minat para tamu wisata juga diakuinya sangat tinggi pada penggunaan jasa kendaraan unik tersebut, terlihat aktivitas Gelis sangat padat setiap harinya demi menemani perjalanan liburan para tamu wisata.
“Biasanya banyak wisatawan dari Batam, lingga, dan daerah lainnya, bahkan banyak juga wisatawan mancanegara seperti dari Malaysia. Untuk Gelis ini sehari bisa 4 trip hingga 6 trip saat ramai,” ucapnya. (un)