KEPRINEWS – Dalam rangka mewujudkan Reformasi Birokrasi, terdapat delapan area penting manajemen pemerintahan, termasuk organisasi TNI/TNI Angkatan Laut yang perlu dilakukan perubahan secara sungguh-sungguh dan berkelanjutan. Guna merealisasikan hal tersebut diperlukan adanya suatu manajemen perubahan, berupa adanya komitmen pimpinan dan anggota organisasi serta perubahan mindset (pola pikir) dan culture set (budaya kerja) dari seluruh personel (militer dan ASN) untuk secara bersama-sama mewujudkan peningkatan integritas dan kinerja yang tinggi.
Oleh karena itu guna mendukung terwujudnya agenda Reformasi Birokrasi di seluruh Satker Zona Integritas Lantamal IV Tahun 2021, maka perlu dilakukan upaya-upaya yang pro aktif dan konstruktif. Salah satu upaya yang dinilai efektif adalah adanya sosialisasi tentang Reformasi Birokrasi dan Pembangunan Zona Intergritas (ZI) secara rutin dan berkesinambungan di seluruh jajaran Lantamal IV.
Dengan demikian Agen Perubahan Lantamal IV dan jajaran, menerima Sosialisasi Reformasi Birokrasi Bidang Manajemen Perubahan Menuju Pembangunan Zona Integritas oleh Tim Sosialisasi Reformasi Birokrasi dan Monev Pembangunan Zona Integritas dari Sahli Koarmada I yang berlangsung di Ruang Rapat Mako Lantamal IV Jl. Yos Sudarso NO.1 Batu HIytam Tanjungpinang Kepri, Rabu pagi (01/9/2021).
Acara yang dipimpin oleh Kolonel Laut (P) Eman Sulaeman dari Sahli Koarmada I diawali dengan pembacaan sambutan Komandan Lantamal IV oleh Asrena Danlantamal IV Kolonel Laut (S) Dwiarmanto, S.T., M.Ak., M.Tr.Hanla., M.M., pembacaan sambutan Koorsahli Pangkoarmada I, Penyerahan plakat dan penerimaan buku panduan, paparan manajemen perubahan, diskusi dan tanya jawab diakhiri dengan foto bersama.
Dalam sambutannya Danlantamal IV mengatakan “Program Reformasi Birokrasi bertujuan untuk mengoptimalkan tugas, peran dan fungsi secara tepat serta melaksanakan pembenahan administrasi maupun penataan organisasi secara menyeluruh, konsisten dan berkelanjutan dalam rangka mewujudkan visi dan misi serta ikut berpartisipasi dalam menciptakan tata kelola kepemerintahan yang bersih, berwibawa dan transparan serta akuntabel,” ungkapnya.
“Reformasi birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyeleng-garaan pemerintahan yang baik, efektif dan efisien, sehingga dapat melayani secara cepat, tepat dan profesional,” pungkas Danlantamal IV. (@dispen_lantamal iv)