KEPRINEWS – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan menerima kunjungan dari Balai Pengujian Mutu dan Keamanan Pakan Bahan Pakan Cikole (BPMKP BP Cikole) pada Senin (20/11/2023) di Laboratorium Uji BP Batam.
Diterima oleh General Manager Pengelolaan Lingkungan, Iyus Rusmana, kunjungan ini diselenggarakan dalam rangka studi tiru pengujian dan pengelolaan limbah sesuai standar SNI ISO/IEC 17025:2017.
Rombongan yang diketuai oleh Pengawas Mutu Pakan Ahli Pertama, Vera Octaviani ini sengaja datang ke Laboratorium Uji BP Batam yang berlokasi di Kawasan Politeknik Negeri Batam untuk belajar mengelola limbah dan laboratorium sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
“Kami datang kesini untuk melihat secara langsung bagaimana kiat-kiat mengelola laboratorium serta limbah yang baik dan benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Vera.
“Alhamdulillah tadi kami sudah diajak melihat dan belajar langsung bagaimana cara mengelola limbah yang baik dari Laboratorium Uji BP Batam. Semoga ilmu ini bisa bermanfaat untuk kami tiru dan terapkan di laboratorium kami,” tutur Vera.
Menanggapi pernyataan Vera, General Manager Pengelolaan Lingkungan, Iyus Rusmana menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan rombongan BPMKP BP Cikole sudah menjadikan BP Batam sebagai tempat untuk belajar mengelola limbah dan laboratorium.
“Terima kasih atas kunjungan BPMKP BP Cikole ke BP Batam untuk melihat langsung bagaimana kami mengelola limbah serta laboratorium uji,” kata Iyus.
Iyus menerangkan bahwa saat ini BP Batam memiliki misi untuk menjadikan Batam “Zero Waste” dan “Waste to Energy” sehingga pengelolaan limbah serta laboratorium yang baik merupakan salah satu target utama untuk mewujudkan misi tersebut.
Iyus juga menyampaikan untuk mengimplementasikan misi tersebut, saat ini BP Batam memiliki layanan pengolahan limbah domestik terintegrasi menggunakan sistem perpipaan, komunal dan konvensional menggunakan truk tinja, hingga pengelolaan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) yang didukung dengan laboratorium yang memadai.
“Dengan berbagai layanan yang tersedia, kami berharap BP Batam bisa terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan Batam yang bebas limbah dan mampu menghasilkan energi dari pengelolaan limbah yang baik,” pungkas Iyus.
Di kesempatan berbeda, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk mewujudkan Batam sebagai Kawasan tujuan investasi yang tetap mengedepankan kelestarian lingkungan.
“Kami berkomitmen meningkatkan layanan pengelolaan lingkungan untuk mewujudkan Batam sebagai Kawasan tujuan investasi yang memiliki konsep Zero Waste dan Waste to Energy untuk masa depan Batam yang ramah akan kelestarian lingkungan,” pungkas orang nomor satu di Batam ini. (P1)
