
KEPRINEWS – Dua kali pemberitaan KepriNews.co sebelumnya seputar dugaan asusila yang dilakukan oleh oknum pejabat Dinas Pendidikan Kepri dan seorang guru yang bertugas di salah satu SMK Batam, terus mendapat sorotan tajam masyarakat.
Dengan viralnya kasus perselingkuhan ini, Kepala Inspektorat Daerah Provinsi Kepri Irmendes, kepada wartawan, via whatsapp, mengatakan bah saat ini masih diproses internal Disdik.
“Sekarang masih diproses internal disdik dulu dan koordinasi dengan BKD, klu diperlukan pem nanti hasil dari rekomendasi pim melalui BKD,” tulisnya lewat WA.
Begitu juga yang dikatakan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan, baru-baru ini, di ruang kerjanya, bahwa pihak Disdik akan memanggil yang bersangkutan dan akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Narasumber KepriNews.co salah satu pegawai Disdik (namanya dirahasikan-red), Selasa (16/5), menambahkan, bahwa oknum pejabat di Bidang SMK ini sebelumnya sudah menjadi sorotan dengan seorang guru SMK tersebut, sampai suaminya bisa pergoki.
“Sayangnya mereka adalah pelaksana pendidikan dan pejabat yang mengabdi di bidan pendidikan. Seharusnya memberikan teladan, menjaga nama baik pendidikan Kepri, tapi malah sebaliknya, mencoreng citra dunia pendidikan,” pungkasnya.
Harapan ke depannya, lewat kejadian ini yang viral terekspos di media, menjadi pembelajaran untuk pelaksana pendidikan agar dapat memajukan pendidikan dan menjaga nama baiknya.
“Kemarin oknum ini diduga tersandung kasus SPPD fiktif. Tapi tak tahu kelanjutan hukum atas kasus ini. Apakah terus berjalan atau diam di tempat proses hukumnya. Kami berharap, oknum ini diberikan sanksi agar dapat mengembalikan citra buruk yang sudah dibuatnya dan menjadi contoh bagi yang lain,” harapnya.
Beberapa kali wartawan melakukan konfirmasi dengan oknum ini, tapi tidak ditanggapi, hanya memblokir nomor wartawan. Belum lama ini ke kantornya guna untuk konfirmasi, tapi beliau tidak ada di tempat. B E R S A M B U N G (tim)




























