
KEPRINEWS – Tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Karimun, tutup. Penutupan TPA berlokasi di Sememal, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat dilakukan pada Sabtu (1/2/2025).
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karimun, Safriyanto saat dikonfirmasi.
Dikatakannya, keputusan tersebut diambil dikarenakan TPA saat ini dalam kondisi penuh.
Hal itu disebabkan tidak adanya alat berat yang digunakan untuk merapikan atau meratakan sampah. Dampaknya, sampah meluber sampai mendekati pintu masuk TPA.
“Alat berat milik Dinas LH rusak. Kepala UPTD TPA sedang mengusahakan alat berat kobelko. Mungkin besok datangnya,” ujar Safriyanto.
Ia menyampaikan, selama ditutupnya TPA Sememal, pengangkutan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) juga dihentikan.
“Karena tak ada tempat pembuangannya, pengangkutan sampah di TPS sementara di stop dulu,” kaa Safriyanto.
Meski telah diangkut oleh petugas kebersihan Dinas LH Karimun, sampah masih terlihat menumpuk di TPS.
Hal itu dikarenakan sampah tidak hanya penuh di dalam kontainer, tapi juga berserakan hingga ke jalan raya.
Banyaknya sampah di luar kontainer karena keterlambatan pengangkutan ke TPA. Penyebabnya armada pengangkut (truk amrol) mengalami kerusakan.
Masyarakat Karimun sangat mengeluhkan sampah menumpuk dan berserakan di TPS.
Kondisi tersebut menganggu keindahan kota, apalagi sampah sudah menimbulkan aroma tidak sedap.
Ditambah lagi, belatung yang berasal dari tumpukan sampah sudah bermunculan dan berkeliaran ke jalan. (JM)